Rabu, 27 April 2011

strategi pemerintah.............nyadar dunk

CHAIYYA CHAIYYA CHAIYYA Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Lagi-lagi panggung sandiwara palsu Adalah seorang Norman Kamaru Anggota Brimob berpangkat briptu Di sela tugas jaga membuang jemu Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Seorang rekan bersedih hati Sang briptu empati Dimainkan sebuah lagu hindi Dengan lipsync dia menari Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Lewat youtube tak disangka video tersebar Tak berapa lama berita terdengar Sang pimpinan mulai gusar Kewibawaan polisi telah cemar Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Malu tak terperi Bukannya dihukum dimaki, Sang briptu malah dipuji Kapolri Dan di Jakarta dia menari Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Panggung musik hingga opera van java Infotainment hingga bintang tamu drama Sampai tawaran rekamanpun tiba menyapa Sang Briptu terpana Dia tak percaya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Tak mengertikah kau Norman? Bahwa semua ini sebenarnya cuma dagelan? Kau semata jadi mainan! Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Para petinggimu yang kehilangan asa Celaan dan hujatan begitu rupa Dari rekening gendut hingga dugaan mafia Belum lagi kasus-kasus yang telah menggurita Maka saatnya memperbaiki citra Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Maka saat orang tak bersalah yang dituduh teroris diringkus Sementara para koruptor malah dipersilakan berjalan mulus Maka tetaplah menari hai Norman Kamaru Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Ketika Wikileaks membuka tabir pengkhianatan penguasa Ketika DPR ngotot merenovasi istananya Tetaplah menari hai Norman Kamaru Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Ketika bom Cirebon meletus Kemudian dengan akal bulus Si bom dijadikan pembenaran untuk memberangus Pejuang-pejuang syariat nan tulus Sekali lagi… Mari tetap menari Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Lalu dimanakah dirimu saat itu wahai Norman Kamaru? Saat pengadilan yang begitu dzalim dialamatkan pada Ustadz Abu? Saat saudara-saudara densus 88 mu begitu bersemangat berburu? Saat jamaah yang lagi shalat malah dihantam peluru? Ah, jangan-jangan saat itu bersama rekan-rekanmu kau masih menari.. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Chaiyya chaiyya chaiyya…. Hingga akhirnya pagi tergantikan petang Tari sang briptu tlah dianggap usang Popularitas terbenam, sang Briptu terbuang Maka kembalilah ke barak yang gersang …. Sepi… Berita infotainment berganti Artis lipsync baru muncul kembali Adalah seorang briptu yang baru Dari sebuah markas lain, di sela tugas jaga yang jemu Berharap popularitas layaknya Norman Kamaru Dari hape berkamera Dengan wajah dibuat imut nan ceria Tariannya gesit mengikuti irama Lagu india juga, namun ini beda Kuch Kuch Hota hei…. Kuch Kuch Hota hei… “Woiiii!!! Ngapain loe! Bukannya jaga malah main-main!!! Lari tujuh kali keliling lapangan ditambah push up 200 kali!!” Seru sang komandan…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar